Anggelica, pasien dari Pontianak

 Salam sejahtera, kami dari JCc Indonesia mengadakan penggalangan buat adik Anggelica di Pontianak  ada pun Data Survey sbb;

Nama : Anggelica ( penderita kalsifikasi Katup Aorta)

Alamat : Jl. Kebangkiktan Nasional Gg Dharma Pala

Pekerjaan : Tukang laundry

Usia : 23 tahun

Contact person : Erna Liawasti (ibu); HP 0853-3237-5938

Team Survey : Jessica ; Carol ; Erwin ; Floren Link 

Pagi tanggal 13 September 2025 pagi kami team survey JCc mengunjungi Anggelica dirumahnya di daerah Batu Layang Jl  Kebangkiktan Nasional Gg Dharma Pala, kehadiran kami disambut oleh mamanya, bu Erna  , dan   Anggelica  anak tertua dari empat bersaudara yang kondisinya tidak baik2 , muka sembab  dan pucat. Walau kondisi sakit, kadang sesak, capek, kaki bengkak , ini tidak menyurutkan semangat Anggelica bekerja untuk membantu kebutuhan keluarga.

Dari hasil photo rontgen dan diagnosa dokter, adanya Kalsifikasi katup Aorta dengan AR mild  , dimana kondisi penumpukan kalsium pada katup aorta yang menyebabkan katup menebal dan kaku, sehingga tidak dapat membuka dan menutup dengan baik, yang menghambat aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh, membebani jantung, dan dapat menimbulkan gejala seperti sesak napas, nyeri dada, kelelahan, hingga komplikasi serius seperti gagal jantung atau paling ekstrem bisa terjadi kematian mendadak. 

TUJUAN GALDA :

Dokter merujuk ke RSCM untuk tindakan operasi karena keterbatasan RS DAERAH

Anggelica pasien BPJS, tapi ada obat tertentu tidak dicover BPJS

Keterbatasan biaya untuk akomodasi dan transportasi selama di jakarta dalam menjalani pengobatan sampai pemulihan .

Diperkirakan waktu menjalani pengobatan sampai pemulihan normal sekitar 3 bulan. 

ANGGELICA MASIH DALAM USIA PRODUKTIF, DAN HARAPAN MERAIH MASA DEPAN UNTUK PERBAIKAN TARAF HIDUP BAGI KELUARGA. 

Kami JCc mengetuk para donatur untuk membantu Anggelica dalam penyembuhan sakitnya.

Sebesar apapun donasi dari bapak ibu donatur sangat berarti untuk Anggelica, 

Terima kasih atas empati bapak ibu donatur semua.

Donasi dapat di salurkan ke : 

Rekening : BCA

No rekening : 110.213.6432

Atas nama : Rita Elizabeth

GALANG DANA FOR ANGGELICA MULAI: 15 SEPTEMBER S/d 20 SPTEMBER 25

Salam Kasih

JCc Indonesia

JCc contact person : Shelly  HP : 0819-4533-9863

https://Jesuschristcommunity.blogspot.com

Galang dana bagi adik Jery Djiu

 

❇️ *Salam Sejahtera,*

Kami dari *JCC Indonesia* mengadakan penggalangan dana untuk pengobatan :

Nama Pasien : *Jery  Djiu (6 bulan)*

Ayah : Lie Jan Hau

Pekerjaan : Tukang urut

Penghasilan : Tidak tetap

Ibu : Lai Li Na

Rumah Sewa : Jl. Pondok Indah Lestari No. A9/25, Sungai Raya - Pontianak

▶️  *Kronologis Penyakit :*

- Pada *19 Januari 2025*, Jery tiba-tiba mengalami sakit perut yang hebat, disertai buang air besar agak kehitaman, kemudian yang kedua disertai darah, sehari itu buang air besar sampai 6 kali. Kondisinya belum membaik meskipun sudah diberikan obat oleh mantri.

- Hingga *21 Januari 2025*, perutnya mulai kembung dan membesar, sehingga segera dibawa ke rumah sakit. Setelah pemeriksaan dan rongten, dokter menemukan bahwa *usus Jery terlilit dan tersumbat*. Karena rumah sakit ini tidak berani tangani, maka dibawa ke rumah sakit lain, di situ hasil pemeriksaan sama dan dinyatakan perlu dioperasi.

- Pada *23 Januari 2025* dilakukan operasi. Setelah operasi, kondisinya tidak stabil. Kemudian ada *pendarahan di dalam tubuhnya,* menyebabkan keluarnya cairan hijau dari lambung, demam tinggi hingga *41,4°C*, serta luka operasi yang masih basah dan bengkak.

Saat ini Jery masih dirawat di rumah sakit, tapi *orangtuanya bilang rencana mau bawa pulang anaknya, karena merasa sudah tidak mampu menanggung biaya pengobatan.*

▶️ *Kesimpulan :*

Pasca operasi *kondisi Jery masih belum stabil,* Jery masih sangat kecil dan memiliki *harapan hidup yang panjang,* namun masih membutuhkan *perawatan medis intensif* yang tidak bisa ditunda, sedangkan orangtua dengan keterbatasan biaya.

▶️ *Bantuan :*

Kami mengetuk pintu hati Saudara/i *untuk menabur kasih menjadi bagian dari perjuangan Jery menuju kesembuhan.* Bagi yang tergerak untuk membantu, donasi dapat ditransfer ke rekening :

*BCA*

*AN. : Rita Elizabeth*

*AC : 110.213.6432*

Setelah transfer, dapat konfirmasikan ke : *Sdri. Hannah Shelly* (penanggung jawab JCC Indonesia).

WA : *_*+6282348693888*_ 

 

🗓️ *Penggalangan dana dilakukan pada tanggal 15-21 Februari 2025.*

Atas segala perhatian, doa dan bantuan dari para donatur, kamu mengucapkan banyak terima kasih.

*Website :* https://.jesuschristcommunity.blogspot.com

👬 *Team Survey JCC :*

*Supono & Mateus*.

🫶 *Salam kasih,*

JCC Indonesia 🙏

Galda buat Bong Sui Eng di Pontianak

Salam Sejahtera, kami dari JCc mengadakan penggalangan dana bagi Ibu Bong Sui Eng di Pontianak. adapun hasil survey dari team relawan kami di Pontianak adalah sebagai berikut :

DATA SURVEY KEMANUSIAAN JCC

Pontianak, 21 Oktober 2024

Tim survey : Mathius, Khe Meng, Fenny Wong

           Nama Pasien.  : Bong Sui Eng Alias Suliani, Umur : 65 tahun

Pekerjaan : Tidak Bekerja

Nama Keluarga :

Suami : Cong Hiok Jan, 74 tahun

Pekerjaan : Tukang Jahit di rumah (sudah tidak produktif karena mata sebalah sudah susah lihat)

Anak 1 : Cong Jun Hian, 40 tahun

Pekerjaan : Tukang Parkir (Saat ini sudah tidak bekerja lagi)

Alamat : Jl. Penjara Gg. Baiduri No. 27

Telepon : 0821-5434-7485 (No Hp Anak)

Tempat dirawat : Di rumah dengan pengobatan sin she (tradisional)

Status Rumah    : Sewa pertahun Rp. 8.500.000

1. Kronologi 

Riwayat Pekerjaan :

1. Bong Sui Eng bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga di Jakarta, saat sakit di Jakarta biaya pengobatan di tanggung oleh bosnya dan sempat melakukan bedah di bulan Juni 2023 dengan biaya dibantu oleh bosnya. Ibu Bong Sui Eng juga ada terdaftar di BPJS. Karena kondisi sudah tidak bisa bekerja lagi, dari bosnya minta Bong Sui Eng untuk pulang ke Pontianak agar ada yang bisa rawat.
2. Cong Hiok Jan (Suami), bekerja sebagai tukang jahit di rumah, saat ini sudah tidak produktif dan jarang dapat pesanan jahitan karena kondisi kesehatan mata.
3. Cong Jun Hian (Anak), bekerja sebagai juru parkir di depan gang rumah mereka, penghasilan perhari paling besar sekitar Rp. 100.000. Saat orang tuanya sakit, Cong Jun Hian sekarang tidak bekerja lagi karena harus menjaga ibunya yang sudah tidak bisa berdiri dan jalan.

Kronologi Kejadian Penyakit :

Kejadian dan keluhan pertama pada bagian perut terasa sakit dan ada benjolan di pangkal paha dan di lakukan oprasi sekitar 3,5 tahun lalu. Kemudian pada kaki sebelah kiri terasa sakit dan ada bintik bitnik merah, dan lama kelamaan mengelupas dan luka basah yang tidak kunjung kering . Diagnosa dari dokter, ibu Bong Sui Eng menderita penyakit diabetes.

Kemudian pada bulan Juni 2023 dilakukan bedah di Rs. Husada oleh Dr. Shiera Septrisya, SpB, untuk semua biaya rumah sakit di bantu oleh bos tempat ibu Suliani bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga.

Dikarenakan bu Bong Sui Eng sudah tidak bisa bekerja sebagai pembantu rumah tangga di tempat dia bekerja,  Pada bulan Agustus  2024, tuan rumah meminta bu Bong Sui Eng pulang ke Pontianak dengan semua biaya di tanggung oleh bos tempat dia bekerja. 

Bu Bong Sui Eng menggunakan pengobatan herbal dari sinse dengan sekali pengambilan obat sekitar 1.700.000 dan saat ini sudah 2 kali pengambilan obat.

Untuk sumber penghasilan saat ini sudah tidak ada baik dari suami maupun dari anaknya. Hanya  mengandalkan bantuan orang di sekitar.

Kondisi saat ini bu Bong Sui Eng sudah tidak bisa beraktifitas dan untuk berdiri saja sudah tidak bisa karena kondisi luka basah di betis kiri cukup parah.

Kesimpulan : 

Kondisi bu Bong Sui Eng perlu penanganan segara secara medis untuk pengobatan luka basah pada posisi betis tersebut, akan tidak terjadi infkesi yang makin parah.

kami mengetuk pintu hati para donatur setia kami untuk membantu berdonasi untuk membantu biaya pengobatan dari ibu Sui Eng berapapun nominalnya akan sangat membantu untuk ibu Sui Eng berobat.

Donasi akan dibuka dari tanggal 27 Okt sampai tgl 1 Nov 2024.

Bantuan dapat ditransfer ke rekening :

BCA

AN : Rita Elizabeth

AC : 110.213.6432

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke :

Shelly 

WA : 087856058773

Atas perhatian, doa dan bantuannya, kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur.

Tuhan memberkati

https://jesuschristcommunity.blogspot.com

Salam Kasih, 

JCc Indonesia

Galda buat Tun Sima

Shalom, kami dari JCc Indonesia mengadakan penggalangan dana bagi saudara kita :

- Nama Pasien : Tun sima

- ⁠Alamat : Kota Palu - Jl. Manunggal, BTN Tinggede Estate Blok B No. 13 Tinggede Selatan

- ⁠Umur : 34thn

- ⁠Pekerjaan : sudah tidak bekerja semenjak sakit

KRONOLOGI SAKIT:

- Awal Sakit Desember 2021 di kota Palu dan Menjalankan Pemeriksaan Medis ke beberapa dokter dan ada Beberapa Diganosa dari dokter.

- Tgl 5 juni 2022  di diagnosa Kanker Timoma (Letaknya antara Jantung dan Paru-paru) 

- ⁠12 Juni berangkat ke Makassar Lakukan Pemeriksaan Medis Lanjut di Rs. Wahidin Makassar

- Tgl 8 Juli 2022 - 7 November 2022 Menjalani Kemotherapy Sebanyak 6 kali ( Siklus 21 hari sekali) di Rs. Wahidin Makassar

Setelah Menjalani Kemotherapy 6 siklus Balik Ke Palu

- Sekitar 4 bln di palu, di bulan Maret 2023 kembali ke makassar dan Menjalani Radiasi Sebanyak 32 Kali di Rs. Unhas Makassar Sampai bulan Agustus 2023, Setelah Menjalani Radiasi 32 Kali dan menjalani pemeriksaan dinyatakan Sembuh/Tidak Terdeteksi adanya Kanker Timoma dan Kembali Ke palu Agustus 2023

- ⁠Kembali Menjalankan Aktifitas di palu, kemudian Bulan Februari 2024 kembali Bekerja sebagai Marketing selama 3 Bulan (Februari - Mei 2024) dan Muncul Benjolan di Leher Kanan, kemudian menjalani pemeriksaan di palu dan Di rujuk Ke makassar

- ⁠Tanggal 21 Mei 2024 berangkat ke makasaar untuk pengobatan Lanjut di Rs. Siloam Makassar dari Hasil Pemeriksaan Ada penyebaran Ke Getah Bening dan Dokter sarankan Untuk menjalani Kemotherapy kembali

- ⁠Saat Ini sedang Menjalani Kemotherapy di Rs. Siloam Makassar, Rencna 6 kali Kemo dan sudah Menjalani 3 Kali Kemo.

Selama di Makassar numpang tinggal di Rumah singgah SOS Antang.

Dan selama kemo ditanggung oleh BPJS, namun karena jauh dari kota asalnya untuk datang berobat, Tun memerlukan biaya untuk bertahan di Makassar selama pengobatannya, melihat dari pihak keluarga sudah sangat terbatas untuk ikut membantu,  bahkan karena keterbatasan biaya org tua tidak bisa mengirim Tun tuk berobat ke Makassar tetapi karena tekad sembuh dan pertolongan Tuhan, Tun bisa ke Makassar buat berobat. 

Mari, kami mengetuk pintu hati para donatur buat membantu Tun Sima yg masa depannya masih panjang. 

Bantuan dapat ditransfer ke rekening BCA

AN :  Rita Elizabeth

AC :   110.213.6432

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke :

Hannah Shelly ( penanggung jawab JCc Indonesia)

WA : +62  87856058773

Penggalangan dana dimulai tanggal  05 September sampai 12  September 2024

Atas segala perhatian, doa dan bantuannya, kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur.

Selagi masih diberi kesempatan untuk beramal dan berbuat baik, maka marilah kita saling bertolong tolong karena 1 pertolongan kecil dari kita akan menyelamatkan 1 nyawa orang lain. Tuhan memberkati

Website : https://jesuschristcommunity.blogspot.com/?m=1

Salam Kasih,

JCC Indonesia

rumah org tua di Luwuk Banggai

bersama relawan JCc Makassar

saat menjalani kemo harus stay di RS 2hari

di rumah singgah SOS

Galda untuk Baby Oktaviani di Pontianak

Salam Sejahtera

Kami dari *JCC Indonesia* mengadakan penggalangan dana untuk :

Nama Pasien : *Oktaviani (3 bulan)*

Ayah : Suyono

Pekerjaan : Petani

Alamat : Dusun Malenggang – Sanggau - Kalbar

No. Hp : 08217711xxxx

*Kronologis Penyakit :*

Oktaviani lahir dari pasangan Suyono dan Widya pada tanggal 09 September 2023 di Kampung Malenggang - Sanggau. Pada awal bulan Oktober 2023 Oktaviani mengalami demam tinggi, setelah 2 hari demam tidak turun, dibawa berobat ke bidan desa dan diberi obat  penurun panas. 

Setelah beberapa hari kondisi Oktaviani belum membaik, malahan memburuk, badannya mulai kejang-kejang, bahkan sempat tidak bisa bergerak yang diilustrasikan oleh Ibunya sudah bagai boneka. Kemudian oleh bidan disarankan dibawa ke puskesmas terdekat.

Sampai di puskesmas, karena demam tinggi, maka dikasih obat penurun panas lewat dubur. Karena kondisi Oktaviani sangat buruk, oleh manteri puskesmas disarankan segera membawa ke rumah sakit di kota. Setelah menempuh perjalanan beberapa jam, akhirnya Oktavianus sampai di RS. St. Antonius Pontianak. Setelah diperiksa oleh dokter dan hasil rontgen, didianogsa bahwa pembuluh darah diotak ada yang pecah, dan bagian sisi kanan sudah tergenang darah sehingga harus segera diambil tindakan operasi untuk menyelamatkan nyawa bayi ini.

Setelah tindakan operasi dan sampai hari ini, Oktaviani masih di rawat di ICU rumah sakit tersebut, berarti sudah hampir dua bulan di sana. Operasi otak dan perawatan di ICU tentu memerlukan biaya yang besar, sehingga ayahnya harus menjual rumah dan sepeda motor untuk pengobatan anaknya ini. Ayahnya juga berusaha mengurus BPJS yang sekarang masih menunggu proses.

Saat ini orangtua Oktaviani sudah kehabisan dana. Sementara ini keuangannya dibantu adiknya yang di kampung dan itupun terbatas. Karena itu kami mengetuk pintu hati dan uluran kasih dari para donatur yang berhati mulia untuk membantu biaya operasi dan perawatan Oktaviani ini.

Bantuan dapat ditransfer ke rekening :

*BCA*

*AN. : Rita Elizabeth*

*AC : 110.213.6432*

Setelah transfer, dapat konfirmasikan ke : *Sdri. Hannah Shelly* (penanggung jawab JCC Indonesia).

WA : +62878-5605-8773 (WA Only)

*Penggalangan dana dari tanggal : 7 Des-12 Desember 2023.*

Atas segala perhatian, doa dan bantuan dari para donatur, kamu mengucapkan banyak terima kasih.

Website : 

https://jesuschristcommunity.blogspot.com/

*Team Survey JCC :*

Carol, Dewi, Kie Meng, Matheus Djimas, Andreas Bong

Salam kasih,

*JCC Indonesia* 

Bpk Sugiarto, penderita diabetes di Kalimantan Barat

Salam Sejahtera,

Kami dari *JCC Indonesia* mengadakan penggalangan dana untuk :

*Nama Pasien : Sugiarto (65 th)*

Pekerjaan : tidak bekerja

Isteri : An Yuk (IRT)

Alamat : Jl. Dwikora – Tayan (Kalbar)

Anak : Handi Lu (33 th)

Pekerjaan : Pembuat gigi palsu

No. Hp : 082252686488

 *Kronologis Penyakit :*

- Pada bulan Juni 2023, jari kaki pasien sebelah kanan luka tertusuk kayu belian. 

Berjalannya waktu, lukanya bukan membaik, malahan semakin melebar. 

Lalu oleh anaknya dibawa berobat ke Pontianak dan tinggal dikost.  

- Sugiarto kemudian terdianogsa diabetes yang menyebabkan lukanya tidak kunjung sembuh, malahan semakin parah. 

Pasien kemudian menjalani perawatan di sebuah klinik, luka-luka diobati dan dibersihkan jaringan matinya. 

Tetapi karena diabetesnya tinggi, lukanya tidak sembuh juga, bahkan mengalami infeksi, 

sampai akhirnya jari  kaki ketiga harus dipotong atau diamputasi.

- Sesudah jari kaki ketiga diamputasi, luka-luka di kaki masih belum sembuh, malahan semakin melebar dan menyebar. 

Lukanya yang awalnya hanya di telapak kaki sekarang sudah ke betis, jaringan otot dan kulitnya rusak, 

sehingga lukanya selalu basah, menimbulkan luka mendalam, bau, bernanah, menghitam dan infeksi berat serta 

kehilangan rasa.

- Untuk mencegah penyebaran infeksi semakin berat yang bisa membuat kondisi pasien semakin parah dan 

membahayakan, maka dokter menganjurkan kaki Sugiarto harus diamputasi sampai di bagian sekitar lutut. 

Karena amputasi ini membutuhkan dana yang besar, sedangkan pasien tidak bekerja dan anaknya Handi selama 

merawat ayahnya di Pontianak tidak ada penghasilan, maka kami mengetuk kemurahan hati para dermawan 

untuk membantu biaya operasi dan pemulihan Sugiarto ini.

Bantuan dapat ditransfer ke rekening :

*BCA*

*AN. : Rita Elizabeth*

*AC : 110.213.6432*

Setelah transfer, dapat konfirmasikan ke : *Sdri. Hannah Shelly* (penanggung jawab JCC Indonesia).

WA :+62878-5605-8773 (WA Only)

*Penggalangan dana dari tanggal 02 - 08 September 2023.*

Atas segala perhatian, doa dan bantuan dari para donatur, kamu mengucapkan banyak terima kasih.

*Website : www.jesuschristcommunity.blogspot.com*

*Team Survey JCC :*

Carol, Silvester Supono, Andreas

Salam kasih,

 *JCC Indonesia*

ReplyForward

Galang dana untuk Vanesa

 Salam Sejahtera,

Kami dari *JCc Indonesia* mengadakan penggalangan dana untuk :

 Nama Pasien  : *Geozola Vanesa (4,6 tahun)*

*Nama Keluarga :*

Ayah : Richardus Rio Pargus, Teluk Dalam (37 th)

Pekerjaan : Perangkat desa di Desa Korek Sei. Ambawang

Ibu : Merina (39 th)

Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Alamat : Dusun Jaya Paraya, Desa Korek, Kecamatan Sei. Ambawang

Telepon : 085752172094

Jumlah anak : 3 orang

*Tempat dirawat :*

Rumah sakit : RSUD Soedarso - Pontianak

Ruangan : Anak anak

*Kronologi penyakit :*

Keluhan anak 1 tahun terakhir ini adalah kaki sakit dan susah jalan, timbul benjolan kecil di leher. Pada Juni 2022 orangtua membawa ke dokter di sebuah rumah sakit Pontianak, hasil pemeriksaan  diarahkan untuk pemeriksaan ke dokter tulang. Dari pengecekan CT Scan dan Rontgen, didapatkan hasil dianogsa anak ini sakit Kanker Limfoma, dan benjolan di leher semakin besar. Tiga bulan kemudian, kondisi anak semakin memburuk, lalu bulan Januari 2023 dibawa berobat ke RSUD Soedarso sampai sekarang ditangani dokter spesialis anak.

Kondisi anak saat ini adalah matanya sudah susah melihat, tidak bisa jalan, kaki semakin mengecil serta perlu transfusi darah rutin. Dokter menyarankan untuk di bawa berobat ke RS Kanker Dharmais – Jakarta supaya bisa dapat penangganan yang lebih baik. Karena sudah lama diobati, biaya-biaya awal coba ditutupi dengan menjual perobat rumah dan sudah habis, maka karena kendala biaya ini sampai sekarang anak ini belum bisa berangkat ke Jakarta.

Untuk itu kami mengetuk hati dari para donatur supaya anak ini bisa mendapatkan pengobatan yang terbaik ke RS. Dharmais.

Bantuan dapat ditransfer ke rekening :

*BCA*

*AN : Rita Elizabeth*

*AC :   110.213.6432*

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke : *Hannah Shelly* (penanggung jawab JCc Indonesia)

WA : +62878-5605-8773 (WA ONLY)

*Penggalangan dana dari tanggal 18 Juli - 25 Juli 2023*.

Atas segala perhatian, doa dan bantuannya, kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur.

Website :

*www.jesuschristcommunity.blogspot.com*

Salam Kasih,

*JCc Indonesia*

Galda tuk BP. Yosep Edi

 

Penggalangan dari tgl. 4-10 Maret 2023*.

Salam sejahtera, kami dari JCc Indonesia mengadakan galang dana bagi : 

❇️ *Bantu Bp. Yosep Edi melawan kanker Nasofaring* 

💠 *Data Pasien :*

Nama pasien : *Bp. Yosep Edi (50 th)*

Pekerjaan : Nelayan

Nama isteri : Maria Ratnawati, pekerjaan IRT.

Anak : 3 orang

Alamat : Jalan Sungai Rengas, Gang Karya Tani II – Pontianak.

 🏥 *Tempat Perawatan :

RSUD. Soedarso - Pontianak

Ruangan : Enggang Gading 2

 🗒️ *Riwayat penyakit :*

- Sekitar 6 bulan lalu, badan terasa demam disertai sakit kepala, batuk, ingus dan muncul benjolan di leher. Awalnya mengira tenggorokan infeksi maka coba diobati sendiri dengan obat biasa. Tetapi semakin hari keadaan tidak sembuh, malahan gusi sakit dan bengkak serta telinga berdenging. Akhirnya bulan Desember 2022 lalu dibawa periksa ke dokter, dan disarankan ke laboratoriun cek patalogi anatomi untuk memeriksa jaringan di leher, dan hasilnya ternyata sakit Kanker Nasofaring (kanker yang dibagian atas tenggorokan, di belakang hidung) dan sudah menyebar.

- Karena pasien masih muda dan anak-anak masih kecil, pasien terus berjuang untuk kesembuhannya dengan berobat memakai kartu BPJS. Tetapi berhubung untuk obat-obat tertentu dan kebutuhan lainnya perlu beli sendiri, sedangkan selama sakit, pasien tidak bekerja dan penghasilan anak hanya cukup untuk sehari-hari, maka pasien akhirnya lebih memilih berobat di rumah saja.

- Kondisi pasien semalam tiba-tiba drop, tidak bisa buang air kecil, mau ke rumah sakit naik gojek dan beli pampers juga tidak ada biaya, maka akhirnya dengan bantuan teman, pasien dibawa berobat ke RSUD. Soedarso. Sekarang pasien dipasang kateter dan diinfus, dokter menganjurkan untuk kemoterapi sesudah kondisi pasien agak kuat.

👬 *Team Survey JCC :*

Supono, Mateus, Kie Meng. 🙏

- Berhubungan pasien kini masih membutuhkan beberapa tindakan pengobatan dan perlu biaya lainnya diluar BPJS, maka kami mengetuk hari para donatur untuk menabur kasih ke rekening : 

*BCA*

*110.213.6432*

*A.N : Rita Elizabeth*

*Penggalangan akan diadakan tgl. 4-10 Maret 2023*.

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke :

Shelly .(Penanggung jawab JCc)

*087856058773* (WA only).

Penggalangan dana JCC hanya melalui rek yg diatas. selain no yg diatas, bukan tanggung jawab kami. 

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Tuhan memberkati kita semua.

Salam Kasih

JCc Indonesia

www.jesuschristcommunity.blogspot.com

Andriani, pasien penderita kanker di Makassar

 Salam sejahtera, kami dari JCc Indonesia mengadakan galang dana bagi 

Nama pasien : Adriana

Umur : 48thn

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Nama suami : Yusuf

Pekerjaan :  pegawai swasta (kadang bekerja kadang tidak)

Alamat : Btn Kodam VII Wirabuana Sudiang Makassar

Kronologi

Akhir tahun 2018 di vonis kanker payudara stadium 3+ setelah melalui dua kali biopsi di rumah sakit Akademis.

Menurut keterangan dokter bahwa sumber kanker nya karena pengaruh dari hormon  sehingga harus menjalani operasi pengangkatan kedua indung telur.

Setelah operasi tsb harus menjalani tahap selanjutnya yaitu kemoterapi sebanyak 6 kali.

Sementara menjalani kemoterapi muncul masalah baru mendadak jadi lumpuh, di lakukan pemeriksaan dan hasilnya adalah kanker sudah menyebar ke tulang.

Untuk mengatasi masalah tersebut harus di lakukan kemoterapi khusus untuk tulang dan di jadwalkan sebanyak 5 kali.

Memasuki kemo tulang yg ke3 perlahan lahan sdh mulai bisa berjalan kembali, di sarankan  memakai tongkat untuk mencegah jangan sampai jatuh. 

November 2019 seluruh tahapan kemoterapi  6 kali dan kemo tulang 5 kali selesai,  dan oleh dokter  di nyatakan bahwa perkembangan kondisi pasien sudah sangat baik sehingga hanya di sarankan untuk datang kontrol jika ada keluhan. Selama thn 2020 -2021 sudah beraktifitas normal walaupun kembali di perhadapkan dengan situasi yang sangat memilukan di pertengahan tahun 2021 harus kehilangan anak gadisnya yang meninggal akibat kecelakaan lalulintas. 

Karena keterbatasan biaya sehingga ibu Ani harus ikut berjuang untuk mencari nafkah dgn cara jualan kue basah membuatnya kurang menjaga kondisi fisiknya dan asupan gizi yg dia butuhkan pasca operasi kurang terpenuhi. 

Januari 2022 keluhan seperti awal sakit nya muncul kembali, payudara mengeras dan berwarna kemerahan. Harus di kemo tetapi belum di lakukan karena kondisi fisik sangat lemah.

Saat ini ibu Ani sangat membutuhkan biaya  untuk proses  pengobatannya, membeli vitamin, makanan bergizi dan obat2an. sementara  dia sdh tdk bisa bekerja mencari uang, penghasilan suaminya pun  yg kadang bekerja kadang tidak bekerja hanya untuk menutupi biaya makan mereka bersama anak.

Marilah kita membantu untuk sedikit meringankan beban ibu Ani.

Bantuan dapat disalurkan di rekening resmi kami di :

-BCA

110.213.6432 Rita Elizabeth.

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke :

Shelly .(Penanggung jawab JCc)

087856058773 (WA only).

Penggalangan dimulai tgl 18 Okt sampai  tgl 23 Okt 2022. 

Penggalangan dana JCC hanya melalui rek yg diatas. selain no yg diatas, bukan tanggung jawab kami. 

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Tuhan memberkati kita semua.

Salam Kasih

JCc Indonesia

www.jesuschristcommunity.blogspot.com

Valerie, korban minyak panas di Makassar

 Salam sejahtera, kami dari JCc Indonesia mengadakan galang dana bagi adik Valerie, korban terkena minyak panas di Makassar.

Nama pasien : Valerie Wijaya

Umur : 8thn

Nama Ayah : Vebry

Pekerjaan : Karyawan swasta

Nama Ibu : Maya 

Pekerjaan : Ibu Rumah tangga

Alamat : Perumahan Taman Losari 

                 Jln Eboni 33 Makassar

Kronologi kejadian : 

Awal kejadian tersiram minyak panas pada tgl 17 des 2021 dan langsung di bawa ke RS. 

Tgl 18 des dokter menginformasikan keadaan valerie yg kurang baik bahwa ada infeksi yg mengganggu saluran pernafasan, sudah meradang dan cukup parah sehingga harus di rujuk ke RS yg lebih memadai dan akhirnya pindah RS.

Setelah melalui penanganan dan pemeriksaan di bagian IGD, dokter mengatakan bhw Valerie harus segera di tangani oleh dokter ahli bedah plastik tetapi krn dokter ahli bedah plastik tdk ada di tempat karena sedang cuti natal maka di pilihlah dokter pengganti.

Jam 7 malam dokter bedah datang dan mengatakan bhw harus segera di lakukan tindakan operasi Debridemen karena luka bakarnya 25-30%, infeksi, terjadi pembengkakan bagian badan sebelah kiri dan sudah mengganggu sistem pernafasan.

Malam itu mereka memutuskan memindahkan Valerie ke RS lain karena dokter yg akan menanganinya ada di RS itu.

Setelah melewati observasi maka pd tgl 20 desember di lakukan operasi Debridemen yg pertama, operasi ini di lakukan sebanyak 10X dan valerie harus rawat inap selama 1 bulan 2 minggu.

Setelah keluar dr RS kembali di perhadapkan dgn kenyataan luka bakar di bagian pipi masih cukup parah dan hrs di rawat intensif oleh perawat spesialis luka bakar.

Kedua orang tua memutuskan untuk melakukan perawatan luka bakar sebanyak 68 kali ganti perban selama 4 bulan sampai luka di pipi mengering.

Muncul masalah baru terjadi kontraktur di bagian bibir dan dagu, juga hipertrofik aktif seperti keloid di daerah luka bakar.

Setelah berkonsultasi dgn bbrp dokter kulit yg ada di makassar mereka menyarankan untuk berobat lanjut ke Jakarta.

Valerie di bawa ke RS di Jakarta dan di tangani oleh dokter spesialis bedah plastik dan dekonstruksi, yg merupakan rekomendasi dari keluarga.

Dokter menyampaikan bhw Valerie harus menjalani operasi transplantasi & rekonstruksi dgn estimasi biaya yg cukup besar ( sekitar 80-100 juta) di RS EMC Sentul karena di sana ada prof dr. ahli keloid dan hipertrofik.

Pihak keluarga memutuskan u kembali ke Makassar krn belum memiliki biaya u operasi tersebut, sementara kontraktur di bagian bibir sudah mulai mengganggu aktifitas makannya karena setiap hari bibirnya ketarik ke bawah bersamaan dgn kulit dagu yg setiap hari tumbuh, maka harus segera di lakukan tindakan operasi sebelum menjadi lebih parah.

Selama Valerie di rawat di RS mereka menggunakan asuransi serta BPJS, saat ini asuransi mereka telah over limit dan mereka hrs membayar selisih RS sebesar 72jt dan BPJS hanya menanggung biaya operasi sebanyak 3X sementara u dokter bedah plastik dan estetika kulit sama sekali tdk di cover oleh BPJS.

Total biaya yg sdh di keluarkan sekitar 186 juta untuk perawatan luka bakar 68 kali, krim untuk luka bakar dan lain2.

Karena itu kami mengetuk hati para donatur sekiranya dapat membantu meringankan biaya2 yg mereka butuhkan demi masa depan Valeri.

Bantuan dapat disalurkan di rekening resmi kami di :

-BCA

110.213.6432 Rita Elizabeth.

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke :

Shelly .(Penanggung jawab JCc)

087856058773 (WA only).

Penggalangan dimulai tgl 4 Okt sampai tgl 11 Okt 2022. 

Penggalangan dana JCC hanya melalui rek yg diatas. selain no yg diatas, bukan tanggung jawab kami. 

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Tuhan memberkati kita semua.

Salam Kasih

JCc Indonesia

www.jesuschristcommunity.blogspot.com

Ng Li Phin, penderita kanker di Pontianak

Salam sejahtera, kami dari JCc Indonesia menggalang dana bagi :

 Nama Pasien : *Ng Li Phin*

Alamat : Jl. Pramuka , gg Permata 1 - Pontianak

Suami : Lay Ket Khiong 

Pekerjaan : Bekerja di bengkel besi 

Anak : 3 orang

Contact person : Novianto HP : 0821 4921 3103 

*Team Survey : Fenny Wong ; Carol*

Kondisi ibu Ng Li Phin saat ini nampak tak berdaya, duduk dikursi ruang kamar yang sangat sederhana, harus menahan beban perut yang lebih besar seperti orang hamil 9 bulan, kedua kaki juga bengkak.

Penyakitnya bermula di tahun 2015 merasakan ada kelainan diperutnya, kemudian berobat ke sebuah rumah sakit, dokter bilang menderita hamil anggur, dan tidak bisa diobati di Pontianak. 

Bulan November 2015 dibawa berobat ke Jakarta di RS. Husada dgn bantuan saudaranya. Serangkaian pemeriksaan : tes darah , Xray Thorax, dan CT Scan Abdomen. Dokter menjelaskan bahwa ia kena kanker. Karena biaya, akhirnya pulang berusaha mencari pengobatan alternatif herbal. Hari demi hari perut ibu Li Phin semakin besar hingga seperti sekarang ini.

Karena semakin besar, tahun 2019 dan 2020 ada kedokter, hanya pemeriksaan darah, dokter bilang sudah terlambat.

Kesimpulan :

Selama 7 th sakit, bu Lie Phin masih berjuang sampai saat ini. Kondisinya sekarang perlu nutrisi serta atasi penumpukan cairan di rongga perutnya yang menggangu pernafasannya, maka perlu segera menjalani pemeriksaan dan melakukan tindakan medis. Saat ini bu Li Phin sudah tidak periksa ke dokter karena kondisi ekonomi, dulu saat abangnya masih hidup, biaya pengobatan masih bisa dibantu abangnya.

Disamping itu dirumah mereka masih ada anak bungsunya yang berumur 22 tahun, sejak tahun 2021 mengalami sakit gangguan mental, anak laki² tertua terpaksa harus berhenti jadi ojol demi merawat mama dan adiknya, sedangkan suami bu Lie Phin dan anak keduanya berjuang sebagai tukang harian di bengkel, sejak masa pandemi penghasilan juga berkurang jauh. Mereka juga sudah menunggak BPJS beberapa tahun, sehingga tidak bisa memanfaatkan BPJS sebelum tunggakannya dilunasi. 

Team JCC mengetuk hati mulia para dermawan untuk uluran tangannya membantu pengobatan bu Li Phin. Bantuan para dermawan akan sangat berarti baginya. Semoga ukuran tangan kasih ini ia bisa mendapatkan sebuah harapan dan kesembuhan. Bantuan dapat disalurkan melalui rekening kami :

*BCA*

*A.N : Rita Elisabeth*

*A/C : 110.213.6432*

Setelah mentransfer dapat mengkonfirmasikan ke : *Shelly* (Penanggung jawab JCc). Hp : *087856058773* (WA only).

*Penggalangan dimulai tgl 1 Agustus - 8 Agustus 2022.* 

Penggalangan dana JCC hanya melalui rek yg diatas. selain no yg diatas, bukan tanggung jawab kami. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Tuhan memberkati kita semua.

Salam Kasih

*JCc Indonesia*

www.jesuschristcommunity.blogspot.com